Kamis, 21 Januari 2010

Spanyol vs. Belanda

Dalam keseharian, bukan rahasia lagi, sebagian pelaku bisnis terbiasa dengan praktik ‘Spanyol’ alias ‘Separo Nyolong’. Katanya sih, demi efisiensi. Sementara sebagian birokrat terbiasa dengan praktik ‘Belanda’ alias ‘Belanja Mengada-Ada’. Yang tidak ada, diada-adakan. Orang-orang seperti ini, kendati menganggap dirinya untung, sebenarnya tengah merugi besar-besaran.

- Adakah yang orang yang lebih merugi daripada orang yang nol saldo integritasnya?
- Adakah yang orang yang lebih merugi daripada orang yang harga dirinya bisa dibeli?
- Adakah yang orang yang lebih merugi daripada orang yang keluarganya dinafkahi dengan uang haram?
- Adakah yang orang yang lebih merugi daripada orang yang ibadahnya ditolak oleh Yang Maha Kuasa?

Akhirnya sebagai penutup, saya cuma bisa berpesan, “Profit boleh naik-turun. Omzet boleh naik-turun. Namun, integritas harus naik terus.” Right?

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda